Reportase Sulut.com - Musyawarah rencana pembangunan
(Musrembang) Kota Bitung Tahun 2017, digelar di Balai Pertemuan Umum, Kantor
Walikota Bitung, Senin (11/4). Hal dipimpin oleh Walikota Bitung, Maxmilian J
Lomban.
Lomban saat didampingi
Mantiri mengatakan, sebagaimana yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sulut
melalui Gubernur Olly Dondokambey, terkait dengan pembagian APBD Provinsi Sulut
ke Kabupaten/Kota tidak disamaratakan, melainkan mengedepankan skala prioritas
dalam percepatan pembangunan.
Nantinya akan
diberlakukan di Pemkot Bitung, bahwa pembagian APBD Provinsi Sulut
difokuskan ke Manado - Bitung, karena telah melalui koordinasi dengan Kementrian
Ekonomi dan Kemaritiman. Dua daerah ini menjadi fokus pembangunan Pemerintah Pusat yang nantinya mampu diakselerasikan ke Kabupaten/Kota yang ada di Sulut",
ujar Lomban.
Lanjutnya lagi, untuk
Kota Bitung, percepatan pembangunan pun akan melalui skala prioritas akan lebih
fokus pada bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Dengan
memprioritaskan ketiga bidang tersebut, akan ada perubahan yang signifikan
terhadap percepatan pembangunan di Kota Bitung kedepannya, jelas Lomban.
Terealisasinya
percepatan pembangunan di Kota Bitung adalah dengan meminimalisir angka
kemiskinan.Yang mana, presentase kemiskinan meningkat dikarenakan moratorium
menteri perikanan yang berpengaruh terhadap industri perikanan di Kota Bitung,
sehingga banyak perusahaan yang memberhentikan pekerjanya berdampak pada laju
pertumbuhan ekonomi, pungkas Lomban.
"Dengan teratasinya
masalah ini, serta fokus pada bidang Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur,
saya yakin percepatan pembangunan di Kota Bitung dapat terealisasi. Selanjutnya,
Lomban menandatangani berita acara RKPD Musrembang Tahun 2017 yang
disaksikan oleh Wakil Walikota Bitung, Ir Maurits Mantiri, Plt Setda Kota
Bitung, Malton Andalangi, DPRD Kota Bitung, unsur Forkopimda dan instansi
terkait lainnya.